Imbal hasil Surat Utang Negara (SUN) tenor 10 tahun berpotensi naik ke 6,8%-7,0% seiring meningkatnya ketegangan geopolitik pasca serangan AS ke Iran. Jika eskalasi konflik berlanjut dan dana asing keluar, yield mendekati 7% bukan hal yang mustahil. Namun, jika tensi mereda, yield diperkirakan tetap di 6,8%-6,9%.
Pemerintah juga akan menggelar lelang SBSN pekan depan dengan target indikatif Rp8 triliun, terbagi dalam tujuh seri. Seri PBS003 dan PBS034 diprediksi menjadi buruan utama karena tenornya yang menengah-panjang cocok untuk strategi saat tren suku bunga menurun.
Lelang ini diperkirakan oversubscribed, dengan estimasi penawaran masuk mencapai Rp12–22 triliun, dan bid-to-cover ratio sekitar 1,5–2,75 kali. Pemerintah diperkirakan hanya akan menyerap sekitar Rp8 triliun sesuai kebutuhan pembiayaan belanja semester II.
Meski ada potensi penurunan yield jangka pendek, proyeksi jangka menengah masih dibayangi risiko seperti kebijakan ekonomi AS pasca pemilu, inflasi global, dan eskalasi geopolitik.
sumber : Berbagai Sumber
BBRI
Price : 3.790 (closed 20/06/2025)
Pivot : 3.820
S1 : 3.805
R1 : 3.835
Info Produk & Layanan : bit.ly/InvestasiBRI atau hubungi RM Priority
Term & Condition apply
#BRIwmhouseviewcompile